Nama : Agus Rahmawan
Nim : 417110001
Pengendalian Mutu Proyek
KOMPOISI PEMBENTUKAN RENCANA ANGGARAN BIAYA
1. Mengidentifikasi item pekerjaan dan satuan pekerjaan
Untuk mengindentifikasi item pekerjaan proyek, kita harus memahami gambar shop drawing, lalu tentukan item pekerjaan dan dan satuan pekerjaannya.
2. Hitung Volume pekerjaan item pekerjaan berdasarkan gambar shop drawing
Setelah dilakukan identifikasi pekerjaan, selanjutnya kan dihitung volume pekerjaan berdasarkan gambar shop drawing. Ini hanya cara perhitungan saja, hasil perhitungan tidak dapat dijadikan acuan.
3. Menentukan Daftar harga upah dan bahan
Tentukan upah dan harga bahan berdasarkan harga pasaran pada lokasi proyek. Harga bahan dan upah di atas hanya permisalan saja dan tidak dapat dijadikan acuan
4. Menghitung Analisa Harga Satuan Pekerjaan untuk proyek berdasarkan SNI
Lalu hitunglah analisa harga satuan item pekerjaan untuk proyek, sehingga akan didapat harga satuan pekerjaan
5. Lalu masukkah volume dan harga satuan pekerjaan ke sheet bill of quantity (rencana anggaran biaya/RAB)
Hasil perhitungan volume dan harga dasar satuan pekerjaan dimasukkan ke sheet Rekapitulasi biaya Pekerjaan
6. Buat Rekapitulasi Biaya Pekerjaan
RAB (rencana anggaran biaya) utama untuk dihitung biaya total pekerjaan akan ditambah PPN (Pajak Pertambahan Nilai) 10%
7. Periksa kembali hasil perhitungan rencana anggaran biaya (bill of quantity) anda
Setelah selesai membuat tahap 1 sampai 7, periksa kembali agar tidak terjadi kesalahan pada perhitungan bill of quantity atau rencana anggaran biayanya.
Setelah selesai membuat tahap 1 sampai 7, periksa kembali agar tidak terjadi kesalahan pada perhitungan bill of quantity atau rencana anggaran biayanya.
CONTOH KURVA S
Kurva S sendiri adalah sebuah jadwal pelaksanaan pekerjaan yang disajikan dalam bentuk grafis yang dapat memberikan bermacam ukuran kemajuan pekerjaan pada sumbu tegak dikaitkan dengan satuan waktu pada sumbu mendatar.
Kurva S ini dapat dipakai untuk pengujian ekonomi dan mengatur pembebanan sumber daya serta alokasinya, menguji perpaduan kegiatan terhadap rencana kerja, pembandingan kinerja aktual target rencana atau anggaran biaya untuk keperluan evaluasi dan analisis penyimpangan. Kriteria kemajuan pekerjaan ditampilkan dalam bentuk persentase kumulatif bobot prestasi pelaksanaan atau produksi, nilai uang yang dibelanjakan, jumlah kuantitas atau volume pekerjaan, kebutuhan berbagai sumber daya dan masih banyak lagi ukuran lainnya.Penyebab membentuk huruf S di dalam kurva S dikarenakan kegiatan proyek berlangsung sebagai berikut:
- Kemajuan pada awalnya bergerak lambat
- Diikuti oleh kegiatan yang bergerak cepat dalam kurun waktu yang lebih lama.
- Akhirnya kecepatan kemajuan menurun dan berhenti pada titik akhir.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan, Kurva S yang baik adalah pelan disaat awal pekerjaan kemudian cepat di tengah dan santai lagi di akhir jadwal. Bentuk grafik ini perlu dibuat sebaik mungkin karena akan mempengaruhi arus keuangan proyek dan penjadwalan pendatangan material serta hal-hal penting lainya.
Contoh Perhitungan Data Rekapitulasi RAB nya
Kemudian setelah kita sudah mendapatkan hasil rekapan RAB nya baru kita mulai menyusun WAKTU PELAKSANAANYA(TIME SCHEDULE) DALAM BERBNETUK KURVA S
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar